Ronal the Barbarian (2011) - full transcript

Roywans-
Roykurniawan Subs edited.

Dahulu kala hanya ada kegelapan.

Dan didalam kegelapan itu
lahirnya syaitan Zaal, -

- Pemerintah Zakidernes -

- Dan penindas manusia.

Tetapi dari bayang-bayang itu datangnya
Crane, pahlawan dari semua pahlawan.

Dan pembawa pedang para dewa.

Dia membebaskan manusia -

- Dan membawa mereka menuju kemenangan.

Tetapi harga kemenangan itu terlalu tinggi.

Untuk Crane mendapat lubang di
dadanya...



Yang berdarah selama tujuh hari
dan tujuh malam.

Dan beratus pahlawan
meminum darahnya.

Dan peningkatan kekuatannya.

Dan Crane memandang mereka
dan melihat bahawa semuanya itu baik.

Dan kemudian dia mati.

Oleh itu terciptalah Barbarian, -

- Keturunan Crane.

Oh, yeah.

Ya.

Dengar, rakyat-rakyat.
Kekuatan! Mod! Keberanian!

Inilah bakat yang diberikan
pada kaum kita..

Bagi beribu-ribu generasi,
Generasi ke generasi, -

- Darahnya telah mengalir
didalam tubuh kita.

Inilah yang kita raikan setiap tahun,
sebelum kita pergi pada ekspedisi.



Tapi keutamaanya ialah
darah mahkota yg membuat -

- kita orang-orang Barbarian
pahlawan terbesar di seluruh Metalonien.

Okay, Ronal, sekarang giliran kamu.

Ronal sakit...

Hari ini Ronal sakit.

Ronal!

Boleh tak mendahului saya?
Saya ada siku yang lemah.

Mungkin saya mendapat...
..jangkitan kulit... faraj.

- Keradangan Shin.
- Jahanam, Ronal.

Masukkan semua kekuatan
kamu dalam pertempuran.

Saya mencari keajaiban untuk melihat.

Oh, Demi Christ, Ronal.

Satu hingga.

Boleh...

eh...

Lagi!

Kau perlu membentuk diri
kau sebelum pelayaran.

Sesiapa Barbarian yg tidak dapat
menghayun kapak.. adalah .. uh ..

Sekurangnya tidak ada mana-mana
Barbarian yg sebenar.

Perlukah saya berusaha?
Saya hanya orang biasa..

Tidak bolehkah saya bergantung di sini?
Kau adalah keturunan Crane.

Seorang anak lelaki Crane menyahut ekspedisi dan
membunuh raksasa dan kembali dalam kemuliaan

- ini adalah takdir menjadi Barbarian.
- Pak cik, lihat saya.

Apa perlu saya lakukan pada raksasa? Membengkok
sut otot dan berharap mereka mati dalam ketawa?

Lepas itu apa, Ronal?
Pernahkah kau mendapat bulu?

Kelakarnya. Pernahkah kau mendapat
sebarang sel otak?

Apa? Mana? Kalau ada satu di belakang,
usiknya dan keluarkan.

Dengar sini, nak. Bila kau pergi ke
ekspedisi, itu ialah tentang keberanian -

- daripada kepahlawanan. Bukan dari lengan.

Sebaik sahaja kau sudah berpegang kepada itu,
itu tiada masalah untuk menghancurkan musuh.

Saya hanya terasa sukar untuk melihat
yg kita boleh mati dari itu!

Pegang, diam saja dan berlatih.

Apa tu?

Penggera. Semua tangan ke senjata!
Di tempat kamu! Bergerak!

- Hop, hop!
- Ya, ya!

Pintu penghadang!

Mari! Tarik!

Di atas penghadang, Saya sedia!

Tenang.

Tunggu.

Diam!

Siapa tu?

Hujan batu, keganasan yang mulia.
Kami adalah Master Florian -

- Penulis dan penyair.

Kami hanya ingin
merendah diri terhadap bayaran -

- Bagi memeriahkan jamuan anda
otot-otot yang sasa-

- dengan muzik yg murni untuk pewira dan
wirawati kamu.

Serang!

- Lagu. Mereka menyanyikan lagu-lagu di pesta.
- Meracuni fikiran?

Mencuba sebagai contoh untuk periksa tuba
mereka yg amat bahaya diatas bumbung itu.

Macam tu masuklah.

- Tidak!
- Sial.

Sudah lama aku tak
merasakan semangat ini..

Bagaimana aku perlu tahu itu
adalah tuba(alat muzik)?

Yo, gadis. Bagaimana pula dengan
untuk membasuh penyakit jantan saya, -

- Berdaya menahan, kotoran -

- Gambus Firstrengede?

Sepatutnya kau berlatih menyanyi, bukannya
menggoda, anak muda Alibert. Panggilan seni.

Kita mesti bersedia.

Ada tak sedikit saja masa
untuk berjalan-jalan dan melihat?

Seorang penyair sebenar
ingat semua lagu dengan sempurna.

Berapa sempurna ia boleh terjadi?
Kita bukan perlu menyerang?

Barbarians akan pergi esok.
Kita akan membawa barang mereka.

Berhubung dengan telinga.
Aku perlu bertemu gadis-gadis, kawan.

Maksud aku, menulis beberapa puisi berwira.

Atau yg seperti macam tu,
kau tahu, dengan sajak-sajak itu.

Oh, anak muda Alibert.
Hanya bila kau bernyanyi... -

- Dengan syair buatan kau sendiri.

- Apa? Itu akan mengambil masa 100 tahun.
- Tak masuk akal. Tak mungkin selama itu.

Aku hanya berumur 57 tahun sebelum aku
selesai berguru. Ia tidak memandang umur.

Ouch! Sakit sial.

Ka 'Rikke ka' Rikke
ka 'Rikke minum bir?

Ka 'Rikke
ka 'Rikke ka' Rikke minum bir?

Oh, ia bagus, kawan.

Ada tak yg tertinggal sikit,
boleh aku minta sikit?

Alibert!

Jadi masa aku memburu -

- Dan kau hanya melihat aku berlari untuk
mendapatkan ini.

- Ini dia, sayang. Untuk kamu.
- Oh, comelnya.

Ya, ini akan membuat
mata kau bersinar.

Ini adalah
losyen tubuh halimunan.

Aku menggunakannya,
bila aku menyelinap masuk ke harem.

Hebat kan? Sangat hebat.

Jadi, kau tak boleh
melihat siapa yang menyerang.

Apa itu? Hei, ada lagi.
Dan sekarang dia berhenti.

- Dia melakukannya lagi.
- Ouch, Gorak. Lepaskan.

- Ia tak akan berhenti.
- Iblis jahanam, gemuk bodoh!

Oh, Ronal, lelaki malang.

Semuanya sedang berkumpul,
Putera Volcazar.

Jadi inilah masanya.

- Boleh tak aku yang menjaga sekejap?
- Macam mana dengan pesta?

Aku hanya sedikit penat.

Baiklah, jika begitu. Jangan lupa untuk meniup
tanduk, kalau kau nampak sesuatu yg mencurigakan.

- Kau rasa kau boleh menguruskannya?
- Mudah saja, aku boleh melakukannya.

- Aku hanya mahu berseorangan.
- Ini terompet yang suci.

Ingat, tarik nafas dalam-dalam.
Sampai ke perut, lalu...

Sial, pak cik!
Siapa yang mahu menyerang kita?

Kita adalah Barbarian.
Kita telah menakluki semuanya.

- Kita tidak pernah diserang.
- Ia mungkin akan terjadi.

Tetapi prinsip adalah yg penting sekali.

Budak ini boleh
membunuh aku suatu saat nanti.

MAJALAH PERJALANAN

Barbarians sial, kawan.

Apa benda sial ni?

Kita akan diserang?
Kita diserang!

Ambil senjata anda!

Tidak, tidak!

- Kami mendengar dan bertindak!
- Hujani dengan api neraka.

Sial! Sial!

Serang!

Ke serangan! Tanpa belas kasihan!

- Lihat! Bunga api!
- Apakah kita memesannya?

Kita diserang!
Barbarians, pertahankan diri anda!

Hop, hop, hop!

Oh, tuhan. Selamatkan kami.

Apakah kamu semua tergilakan parti, kawan.

- Bummer!
- Tidak!

Tolong! Tolong!

Menumbuk! Meninju!

Menampar! Otot!

Sekarang aku tak rasa
ada lagi diantara mereka yg tertinggal.

Sial, sial, sial, sial.

Dia milik aku.

Kita telah habis di serang.
Kenapa kau tak meniup terompet itu?

- Aku mencuba!
- Kau mencuba?

"Mencuba" saja tidak cukup bagus, Ronal.

Lompat. Kita mesti selamatkan yg lain.

Anak Crane yg terkenal.

Amat menyedihkan.

Masukkan mereka dalam kurungan.
Jangan ada yang tertinggal.

Kami Barbarians pantang menyerah!

Semuanya harus menuruti perintah aku...

tidak!

Atau mati!

Tidak!

- Bawa mereka pergi.
- Kamu semua dengar cakap Putera Volcazar!

Masukkan semua Barbians ke dalam kurungan.
Ayuh!

Masukkan dia juga! Bergerak!

- Mari sini!
- Aku tak akan...

- Masukkan semuanya!
- Apa sial?

Ingat ambil semua beg
dan kapak mereka!

Kita tak akan kembali
dan mengambilnya!

Jeneral? Ada satu tahanan
yang tak muat di rantai.

- Perlukah saya bawa dia?
- Itu.., itu bukan barbarian.

- Bawa dia ke tepi dan bunuh.
- Oh, terima kasih.

- Anak haram bertuah.
- Ia selalu yang mendapat kesempatan itu.

- Ini sungguh menyenangkan.
- Ini sungguh menyenangkan!

- Sebuah bonus pasti akan menyenangkan.
- Sebuah bonus pasti akan menyenangkan!

Duduk baik-baik.

Tidak, Saya tak akan. Tolong! Tolong!

Diam,
Aku mendapat kebodohan di sini.

Oh, kawan. Sial, malam
yang mengerikan, kawan.

Kepala aku, kawan.
Kota ini agak gila, apa?

Dimana yang lainnya?

Adakah mereka meninggalkan pesta ini?
Hey, tunggu, kau!

Ro... Ronal.

Pakcik. Kamu hidup lagi.

Tidak lama lagi.

Crane... menyuruh aku pulang.

Tidak, pakcik,
ini mungkin hanya... luka Kecil.

Ronal, saat iba bapa kau meninggal,
Aku telah berjanji untuk menjaga kau.

Dan janji itu aku sudah tunaikan. Tapi
sekarang giliran kau berjanji pada aku.

Berjanji pada aku yang kau akan selamatkan
yang lain. Kau berhutang pada mereka.

- Apa? Tidak, tapi saya tak boleh.
- Berjanjilah!

- Tapi...
- Pergilah ke utara temui oracle.

- Dia akan membantu kau.
- Oracle? Macam mana?

Kau adalah satu-satunya harapan, Ronal.

Hanya kau Barbarian, yang tinggal.

Pakcik? Pakcik?

Pakcik?

Krim halimunan Goraks.

Yo.

- Apa yang terjadi? Melakukan pengembaraan?
- Uh, tak. Aku mesti cari yang lain.

Baiklah, okay.

- Ini adalah perjalanan. Kau perlu menyerang!
- Tak. Aku mesti cari orang aku.

Ini serangan yang gila.
Tunggu sekejap.

- Siapa kau?
- Hello. Alibert, penyair.

Bagus jika aku boleh ikut.

Kau tidak boleh cakap tidak,
kerana aku akan ikut juga.

Sekarang kita keluar berjalan-jalan, bagaimana
kalau kita tidak lepas melepasi negara Amazons?

- Tak.
- Gadis-gadis disana sangat cantik.

- Itu mesti disiasat.
- Cuba dengar ni.

- Jangan ikut aku.
- Gadis-gadis itu sangat mudah terangsang.

- Tidak!
- Bangsat, kau amat membosankan, kawan.

Sekarang aku tahu apa yang perlu aku lakukan.
Kita akan ke Berylia. Disana juga banyak gadis.

Dan 4 buah dada! Itu akan
jadi lebih menarik, kawan!

- Tidak, ia tidak akan.
- Marilah. Kenapa kita datang ke sini?

- Aku harus berbincang dengan Oracle.
- Adakah ia seperti pelancongan?

Tempat yang menarik.

Hello?

- Hello?
- Ini waktu peribadi aku.

Aku sudah duduk disini sejak hari Rabu.
Kau baru datang atau apa?

- Maaf, apa?
- Aku suka yang kering, sial.

Kau pembantu rumah, kan?

- Tak, kami...
- Tunggu!

Gundars telah menghantar...

Itu dia. Mari sini masuk.
Dan hati-hati dengan buasir itu.

Dia ialah seorang ketua perang yang gagah perkasa
putera Volcazar ini yang kamu maksud kan.

Tentera kegelapan Zakidernes melindunginya.

Sekarang aku rasa aku tak berminat
untuk berlawan dengannya.

Volcazar memiliki kekuatan
terhebat dari seluruh Metalonien.

Sejauh ini, tak ada yang
boleh menghentikannya.

Wow.

Sebuah baju pelindung sihir yang disarungkan di
badannya. Tiada senjata yang boleh menembusinya.

Hanya satu pedang yang berkekuatan
khas yang boleh menembusinya.

Nampak.

- Oh, hebat.
- Apa yang sangat istimewa tentangnya?

Sepatutnya kau harus tahu, barbarians.
Ini adalah Pedang Mahkota.

Kau bergurau, kan?

Sejujurnya, ia tidak wujud.
Semua orang sudah mencari pedang itu..

Dalam beribu-ribu tahun,
dan tiada sesiapa yg menjumpainya.

Itu hanyalah cerita bodoh.

Pedang Kemurkaan bukan mitos. Hanya ini
yang boleh menghancurkan Volcazar.

Kau tak akan boleh menyelamatkan
orang kampung kau tanpa pedang itu.

Tapi aku tak boleh.

Hanya pahlawan sebenar yg tiada rasa takut
yang boleh menggunakan pedang itu.

Tanpa pahlawan sebenar
Kau tak akan dapat mengalahkan Volcazar.

Dan tanpa pahlawan sebenar
kaum kamu akan dihina!

Tapi aku tak peduli.
Aku hanya orang pintar.

Itu bukan salah aku
yang semua Barbarians diculik, kan?

Gu'ra zul!

Penyihir!

Tuan, masanya sudah dekat.
Kuil zakidernes perlu segera dibangunkan.

Jika tidak, la akan menjadi mustahil untuk menjalankan
ritual itu. Adakah semua keturunan Crane telah ditangkap?

- Misi aku sudah selesai.
- Hebat. Sekarang tidak ada sesiapa yg dapat menghalang kita.

Yang perkasa zaal. Semua
kaum Crane sudah berkumpul.

Bangunlah dari tidurmu!

Apa yang terjadi?

Akhirnya.

- Apa?
- Sekarang apa?

Yang perkasa Zaal tidak berpuas hati.
Ada satu Barbarian yang tertinggal.

- Mustahil. Kecuali...
- Aku tak faham...

- Kami tak meninggalkan seorang pun.
- Bodoh!

Aku memerlukan semua darah Barbarians,
dan kau membiarkan satu terlepas.

- Aku tak boleh jelaskan.
- Cari dia. Sekarang!

Dalam penyerangan mereka
Alibert and Ronal-

Pahlawan terhebat di Metalonien

uh-uh
ini akan menjadi sangat seronok

Dan semua gadis berkata.

Alibert Kau sangat enak.

Kampung aku habis di serang,
dan aku harus mencari Pedang Crane.

Boleh tak iblis itu diam Untuk 5 minit agar aku
boleh fikir bagaimana hendak menjalani ini?

- Baiklah, aku akan menyanyikan lagu Barbarian.
- Demi tuhan, Tidak!

Crane menghayun pedang kebanggaannya
dan mengusir dengan semua tenaganya.

Pedang tertusuk di badan
zakidens lalu berkecai

tunggu sekejap. Lagu.
Lagu apa itu?

"Lays Wreath".

Ada 2073 versi dan aku
menyanyikan semua dengan hati.

Crane nampak seperti pondan.

- Kenapa kau tak memberitahu aku dari awal?
- Yang dia mendapat pepek?

Bukan, tentang lagunya.
Itu lagu tentang Crane.

Kau menyanyikan lagu versi tentang pedangnya.
Kau tahu dimana tempatnya? Cuba nyanyikan?

Dari mahkota di dadanya
mengalirnya darah siang dan malam.

Bukan bukan. Selepas dia mati.
Ayuh. Nyanyi.

Dia meletak pedangnya
di suatu tempat.

Hanya buku kebijakan dari
Ladang Elf yang tahu di mana tempatnya.

Buku Kebijakan Ladang Elf, itu dia!

- Kita harus ke ladang Elf.
- Perlu ke kita lakukan itu?

- Itu caranya kita mecari pedang itu!
- Gadis-gadis suku Elf sangat sedap.

Ini akan jadi perjalanan
yang hebat.

Okay, aku ada 2 peraturan yang harus
kau tahu, A: Ini bukan penyerbuan.

Dan Dua: Jika kita memiliki perjalanan yang
tak selamat, kita akan berpusing balik.

- Adakah ini perjanjian?
- Ya.

Diantara 2 peraturan kau kejam, yang mana
kita lalui?

Selamatkan dirimu.

Sial! Apa benda sialnya ini?

Apa benda sial itu?

Tidak! Tidak!

Ouch!

- Siapa kau? Adakah kau diantara mereka?
- Aku... leher aku.

Jawab!

Aku hanya kebetulan lalu di sini.
Aku sumpah.

Bukan maksud aku untuk
mengganggu masa kau...

- Menyembelih orang-orang ini.
- Mereka yang mencabar aku bertarung.

Oh tidak, jangan lagi.

Pergi dari sini.
Kamu dibenarkan untuk hidup.

Dia seperti pahlawan yang boleh
menemani kita mencari pedang itu.

Apa? Kau gila?
Dia penyembelih yg gila.

- Ya, tepat sekali. Tanya dia.
- Tidak.

Yo, si cantik. Kawanku Ronal
mahu menanyakan kau sesuatu.

Mahukah tubuh segar kamu -

- Melakukan perjalanan, kau tahu.
Menyelamatkan penduduk kampungnya.

Dan sebagai hadiahnya, aku akan membiarkan kau
bermain dengan gambus kecil ayah aku ini.

Aku tak tahu apa yang dia cakapkan.

Letakkan tangan kau di gambus aku
dan biar aku ajar untuk menghisapnya '

Aku tak akan belajar bermain
di atas kesudian kau.

- Kau terlalu jual mahal.
- Aku cakap itu bukan cadangan yang bagus.

Kita harus menyelamatkan
Barbarian yang lain.

- Adakah kau barbarians?
- Um, ya.

- Barbarians, adakah itu kampung kau?
- Oh, ya.

Mereka, seperti yang diberitahu, adalah
pahlawan terkuat di seluruh Metalonien?

Ya.

Itu sesuatu yg bernilai.
Aku akan ikut sekali dengan kau.

Apa?

Aku Zandra dari kaum skjoldmoernes.

- Kau mahu pergi ke mana?
- Kerajaan Elf.

- Kita harus tahu di mana itu.
- Kita pasti memerlukan penunjuk arah.

- Ada kota berdekatan di sini. Mari.
- Tak, Tunggu. Kau tak boleh...

- Kau ada masalah dengan itu?
- Sekarang... uh, tidak.

- Hebat. Mari.
- Sumpah kau sesuai menjadi suaminya.

Kaum Crane! Kaum Crane!

Mari lah! Cepat!

Oh, hebat.

Cukur kaki aku dan panggil aku Susan,
Jika kamu tidak rasa tempat ini hebat.

- Okay, kita sudah sampai.
- Uh, okay.

Apahal di situ, lubang burit?

Adakah di antara kamu tidak peduli
untuk memanggil teksi untuk aku?

- Sial.
- Tuhan. Ini saat bergembira.

Mesti ada ramai di dalam.
Kekal di belakang aku.

Kita masuk diam-diam,
cari petunjuk... -

- Dan keluar
sebelum mereka perasan tentang kita.

Dan tanpa pergaduhan, okay?

Tolong?

- Ikut suka hati kau.
- Teima kasih.

Bing, Bing-li-bing-bing.
Aku suka punggung kamu.

Kaum Crane! Kaum Crane!

Jadi aku beritahu dia: "Payudaramu
kelihatan penat. Mahukah aku menjaganya?"

Ibu kau selalu mempunyai
payudara yg panjang.

Hey! Hey! Hentikan, kawan.

Aku sudah cakap.
Dia akan marah, kawan.

Kau tak boleh menang semuanya.
Tapi kau boleh mencuba.

- Apa yang kau mahu?
- Kami sedang mencari penunjuk arah.

Ada satu saja yang tertinggal. Di hujung
lorong. Namanya Elric.

Hey, siapa yang memesan bir
dan dua Manhattan?

Okay. Terima kasih.

Uh, hey. Uh, adakah kau Elric?

Mengabadikan diri untuk menjadi
sinar matahari di pelukan malam.

Anak bintang dan Ibu
Bulan berehat.

Aku termenung dalam
keluhan kegelapan malam.

Aku merasakan kehadiranmu. Kami para Elf
berhubung dengan semua masalah kehidupan.

Biarkan jiwa kita bertemu.

Kau mempunyai khayalan helang
dan buah zakar seperti tikus.

Muzik tembaga tertanam di dalam hatimu..

Ya, bunyinya agak menarik. Nama aku
Ronal dan kami sedang.

Nama tidak mempunyai maksud.

- Aku perlukan...
- kerohanian dan arahan fizikal?

Kami mahu ke ladang Elf.

Suara abadi memberitahu aku yang
aku perlu membantu kau. Terus berdiri!

Biarkan aku men-neutralkan aura kau.
Kormamin lindua ka'elja.

Kormamin lindua...

Angin memberitahuku untuk mengikuti kau.
Panahku akan bernyanyi bersama pedangmu.

Okay...

Jahanam.

- Hey, aku sudah jumpa dia.
- Panahku akan bernyanyi bersama pedangmu.

Ye. Ayuh, mari kita keluar dari sini.

Hey, kaum skjoldmø, kau
sudah sedia untuk pergi?

Bagaimana dengan sedikit menari?

Hey kawan, maaf,
tak apa. Kami pergi sekarang.

- Aku terima cabaran kau.
- Apa?

Kau boleh menewaskan aku atau mati.

- Kita tidak patut membuat masalah.
- Mereka mencabar aku.

Kau berjanji. Masuk dan
keluar tanpa pergaduhan.

Okay. Jadi, kau uruskanlah
semuanya sendiri.

Hey, kaum skjoldmø, apa lagi ni?

Dengar...

Kawan, Bagi aku, aku rasa
ia sangat hebat kalau ini adalah perang-

- Tapi kami sedikit sibuk, dan di situ
pasti banyak yang mahu berlawan, -

- Jadi kalau ia tidak apa bagi kau,
Aku rasa, kami lalu saja.

- Zandra!
- Aku tak akan bertarung.

Ranting yang cantik disini.

Hati-hati lah walaupun menunggang!

Kau pernah nampak ini sebelum ini?
Aku boleh ajar kau cara memainkannya.

Apa ini membuat kau terangsang?

Aku merasakan ada peningkatan agresif
didalam bilik ini.

Ada kata-kata terakhir ingin diucapkan?

- Dia dah mati.
- Apa sial?

Ini sangat menjijikkan.

- Sekarang kau boleh dapatkan hidup baru, lubang burit.
- Cukup tu. Biarkan dia.

Penunggang kegelapan.

Kaum Crane! Kaum Crane!

- Bawa dia!
- Tidak! Tolong!

Zandra!

Sesiapa yang melawan putera Volcazars
harus dapat pembalasan!

Ia akan meletup!

Bergerak!

Hello! Siapa yang di sini memesan
2 Manhattan?

Ouch, punggung aku!

110% ALKOHOL

Bangsat!

Menakjubkan, Tuanku. Sekali lagi pukulan
dan kau akan memecahkan rekod kau.

Tapi kita harus menemukan kaum Crane
sebelum datangnya bulan purnama.

- Kau mengganggu tumpuan aku.
- Maafkan aku.

- Hello?
- Sasaran berjaya lepaskan diri, tuan.

Tugasan ini lebih sukar dari apa yang kami
sangkakan. Dia dibantu oleh pahlawan yang kuat.

Kita pasti memerlukan bantuan.

Aku tak mahu menerima kegagalan!

Bawa mereka pada aku. Kedua-duanya.

Kau tahu kita ada di mana?
Nampaknya seolah-olah kita didalam bulatan.

Angin berbicara dengan jiwa aku.
Kita semakin hampir dengan Ladang Elf.

Kau beritahu itu 2 hari yg lepas.
Kita sudah sesat, celaka.

Kita mati dalam kehausan.

- Ha ha.
- Apa yg sangat kelakar?

Aku dengar bahawa Barbarian selalu melawan
dan sangat kuat. Tapi kamu berdua tidak.

Kau hanya mahu pergi dan merengek.

Ia agak melucukan jika kau mengaku
kau salah satu dari mereka.

Kenapa kau mahu ikut
jika aku suka merengek?

- Apa perjanjian kau dengan barbarians?
- Itu masalah aku sendiri.

Berhenti! Lihat.

- Dan maksudnya itu ...?
- Elf boleh berhubung dengan apa pun.

Aku akan menyatukan jiwa aku dengannya
dan dia akan menunjukkan jalan keluar.

Kormamin lindua ka'elja.(jampi)

Kormamin lindua...

Ouch! Hidung elf cantik aku!

Sana. Di sebelah sana. Tiada pagar
disebelah sana.

Gerbang ke kerajaan Elf.

Aku berhasil.

Gerbang Elf, aku menghormatimu.

Tidakkah kau rasa ini jalan masuknya?

- Oh! Angin!
- Mari lah.

Berhenti! Pertama, jiwa kita
perlu ditimbang pengawal gerbang.

Hanya mereka yang layak
di izinkan masuk.

Bagaimana jika mereka tak lari?

Siapa? Baik.
Mereka akan dihancurkan oleh dinding batu.

- Baiklah, kita akan pergi?
- Jika begitu aku tak boleh.

- Apa?
- Aku adalah suku kaum barbarian.

Aku sebenarnya tiada hak
untuk buat pertimbangan.

- Bukan macam itu.
- Lupakan. Kita akan pergi pusing-pusing.

Bila kau dalam penyerbuan,
, ikut penunjuk arah.

Satu-satunya perkara yang akan jadi
adalah kita akan terbunuh.

Tapi sekarang kau memanggil ini penyerbuan,
Ingat ini adalah pelayaran aku.

Dan aku membuat keputusan kita akan
pergi ke pelabuhannya. Ayuh!

Lihat. Tiada perangkap, tiada gerbang,
Tiada apa-apa.

Ekspedisi mengarut ini sangat mudah
diramalkan. Jika berfikir sikit diluar...

- Ouch, Punggung aku, kawan.
- Apa sial tu?

Kita telah dikesan pengawal.
Aku rasa...

Bahaya besar!

Lari!

Laju lagi!

Ronal!

Mari!

Ouch, kawan.

Bodoh! Idea bodoh kau hampir
membuat kita semua mati.

Aku hanya mencuba menghindari masalah.

Kau mencuba? Disini mencuba
saja tidak cukup bagus, Ronal.

Di dalam misi selalu ada masalah.

Menyelesaikan bukannya menghindarinya.

Ini adalah kuil Elf.

Titik fokus dari semua
kebijaksanaan di dunia.

Buku kebijaksanaan ada di
ruangan puncak menara -

- Jadi, Bulan boleh membaca sepanjang
perjalanan dari awan malam.

Itu adalah tempat tersuci
dari segala kesucian.

- Sangat adil. Jadi inilah sebabnya kita harus kesana.
- Hush!

Lihat.

Tak ada sesiapa pun yang boleh masuk. Raja
Archers mempunyai mata seperti helang.

- Sial.
- Mereka membunuh semua yg mereka nampak.

Jadi ini akan menjadi perjalanan yang
sukar. Aku akan melawan kedua-duanya.

Jangan.

- Aku akan lakukan.
- Apa?

Sendiri.

Fikir dulu. Mereka akan bunuh kau,
jika mereka nampak kau.

Aku tahu, -

- Tapi mereka tidak akan nampak aku.

Ia tidak cukup untuk kita semua, hanya
tinggal untuk aku saja. Tunggu disini.

Aku harap aku memiliki ini
saat di sekolah menengah.

Bagaimana? Bijak, tak?

- Apa?
- Kau telah hilang satu titik.

Sial! Ia sudah kosong.
Sial, biasa la ni.

Relaks, Ronal. Itu cuma seperti haiwan
kecil tak ada yang akan perasan.

- Tunggu sini.
- Baiklah, Ronal. Kau akan terbunuh.

Ouch!

"Aku sakit kepala," "aku penat"
"budak-budak bangun!" dan blah, blah, blah.

Dengan isteri yang cerewet,
satu kehidupan musnah selamanya.

Menakutkan!

Ouch!

Siapa disana?!

Tak ada apa-apa pun disana.

- Lepas itu apa? Kau sudah sedia untuk hari sabtu ini?
- Kau dah gila? Aku sudah dilahirkan!

- Terhebat!
- Aku hanya mahu jadi orang gila dan berpesta!

Dah terbuka.

Ouch!

Sial, Aku dalam rupa yg tidak baik.

Oh!

Tikus kotor!

Oh!

Wow. Itu dia.

Jadi apa yg ada di sini?
Pedang lagenda -

- Pedang lagenda
Mana sial Pedang Lagenda?

Ini pun dia.

Pedang lagenda.
Baik, tapi ini amat mudah sekali.

Ia seperti tiada sesiapa yang
pernah menjumpainya.

- Pembunuh tikus!
- Bunuh tikus itu!

Guna panah beracun.

Kejar dia!

Bunuh! Bunuh! Bunuh!

Cepat! Jatuhkan dia!

- Ow, Sial!
- Ye! Babi sudah jatuh!

Baik, berapa banyak kau sudah minum?

- Tak ada. Aku merokok saja.
- Apa kau dapat ganja dari ibu Elrond?

Sial.

Buku ini mengatakan Crane di
kubur di gunung keabadian.

Jiwa Elf aku rasa
ia amat jauh, jauh...

Bukankah ada disana?

Ia ada berdekatan di sini.
Takdir memihak pada kita.

Sial.

Tidak.

- Aku tersalah anggap pada kau.
- Apa?

Ia ada di kuil tadi. Kau
berjaya melakukannya.

Ye, sudah tentu.
Kau melakukan kehormatan Barbarians.

Uh. Terima kasih.

Baik, Tapi... Aku harus mengasah
kapak ini.

Aku baru berfikir...

Aku tidak pernah memberitahu...

terima kasih kerana
sudah ikut bersama aku.

Sebenarnya, aku tak tahu apa yang
boleh aku lakukan sejauh ini tanpa kau.

Uh... okay.

Sebaiknya kita perlu tidur.
Mungkin esok kita akan mendapat pedang itu.

Aku akan menjaga. Kami Elf tidak pernah
tidur. Aku boleh tidur dengan selamat.

- Boleh aku tanya kau sesuatu, Ronal?
- Uh, ye, Sudah tentu.

Bagaimana dengan cara barbarians?

- Mereka tidaklah bijak sangat.
- Maksud aku...

Bagaimana jika disini?

Baik...

Uh.

Seorang Barbarian selalu sedia menolong
jika ada yang memerlukan pertolongan.

Walau betapa bahayanya dan mengganggu
masalah itu. Mereka tak memperdulikannya.

Mereka tidak takut dengan apa pun. Sukar
untuk percaya aku diantara dari mereka, huh?

- Dan mereka pahlawan yg hebat, kan?
- Yep. Terbaik di dunia.

Ia cuma terlalu sukar
untuk mencari pahlawan yg layak.

Yes. Uh, apa?

Aku berasal dari garis keturunan
purba dari suku kaum skjoldmoer.

Jauh, Jauh dari sini.

Agama kami memerlukan yang aku hanya berkahwin
dengan orang yang boleh mengalahkan aku.

Ramai yang mencuba menewaskan aku -

- Tapi aku terlalu kuat.

Dan setiap pertarungan yang aku menang,
aku akan bertambah kuat.

Sementara itu, Aku hanya boleh melihat
yang lain bertemu kekasihnya.

1 demi 1. Hingga aku saja yang tertinggal.

Aku menunggu dengan lama untuk
seorang lelaki mencabar aku.

Kemudian tak ada yang melamar aku.

Para tertinggi aku
menjadi tidak sabar.

Mereka menyuruh aku untuk menjelajahi dunia
dan mencari suami yang bernilai.

Seorang pejuang kuat
yang boleh mengalahkan aku.

Jika ada yang mengalahkan aku, aku
akan mematuhi semua perintahnya.

Tapi tak pernah ada,
yang lebih kuat dari aku.

Tapi dimana-mana saja aku berada, diberitahu,
Barbarian adalah pahlawan yang kuat -

- Jadi, mungkin seorang Barbarian
dari kampung kau akan bertemu dengan aku.

- Itulah sebabnya aku ikut kau.
- Uh... Okay.

- Okay, apa?
- Baik, bila...

Dari apa yang kau cakap,
apa yang mempunyai kaitan dengan cinta?

Aku akan mencintai sesiapa pun yang mengalahkan
aku, aku sudah menunggu sangat lama.

Wow.

Aku tak pernah menceritakan
kepada sesiapa pun pasal ini.

Rasanya sangat... melegakan.

Kau tahu, Ronal? Sebenarnya seronok
bersembang dengan kau.

Kau juga sayangku.

- Uh, aku rasa, bercakap dengan.
- Baiklah.

Dan jika aku telah bermaksud sebaliknya,
Adakah kita akan bertarung.

- Tidak, ia tak akan sampai jadi begitu.
- Ia akan menjadi sedikit aneh.

- Apa itu?
- Aku tak tahu.

Hey, Elric.

Elf tidak pernah tidur.

- Suara apa itu?
- Aku seperti mendengar suara.

Tiada yang boleh lepas
dari kemarahan Putera Volcazars!

Ronal, jaga-jaga!

Zandra!

- Bangsat!
- Ronal, Tunggu aku!

Ronal!

Oh, sial!

Setan!

Mereka terlepas.

Tidak! Bergerak!

Zandra!

- Tak, tak, tak.
- Kita akan mencari dia.

Jika kita pergi sekarang
kita boleh mengikutinya. Ayuh.

- Apa yang kau buat?
- Aku tak tahu.

Kerajaan Amazons.

- Ia terperangkap.
- Tahniah, sayang.

Mungkin terlalu panas.

Nampak kasut baru aku.
Menakjubkan bukan?

- Ia hanya cuma perempuan.
- Aku mati dan pergi ke syurga.

- Hi, gadis. Apa yg dah jadi?
- Apa tu?

- Oh, hanya benda bertimbul yg pelik.
- Hello. Senang berjumpa denganmu.

Permaisuri, kami menangkap
wanita ini di hutan.

Kami membawanya kemari, supaya mereka
boleh menentukan takdir mereka.

Suruh mereka berdiri.
Biar aku lihat mereka.

Wanita maksimum luar biasa.
Aku tak pernah melihat sesuatu seperti ini.

- Apa ini?
- Ow!

- Dia ada rambut di dagunya.
- Menjijikkan!

- Pemaisuri.
- Sepuluh, gadis bermutu rendah.

- Siapa yang suruh kau bercakap?
- Kami bukan perempuan.

- Baiklah, kami adalah lelaki.
- Lelaki?

- Atau yang seperti itu la.
- Lelaki?

Doa kita ditunaikan. Tuhan mendengar doa
kita dan menghantarkan dua lelaki ini.

Akhirnya, sudah tiba masanya, kita
boleh melanjutkan generasi kaum kita.

Bawa mereka ke bilik
mengawan suci.

- Apa?
- Apa!

Kita ambil yg kurus dahulu. Bawa yang
ini ke sini dan simpan untuk esok.

Tidak, tolong.
Tidak, aku tidak akan!

Sejujurnya, kawan. Ini tak boleh jadi pada
aku kau tahu. Aku juga mahu berpasangan.

Tak adil sungguh.

Tidak!

- Tuan.
- Apa yang baru?

Kami sudah menangkap pahlawan yang
menolong barbarian itu melepaskan diri.

Tengok la ni.

Kaum skjoldmø.

- Dan juga amat cantik.
- Berikan aku senjata dan biarkan aku berlawan.

Mudah sekali.

Tak ada yang boleh menyentuh
aku dengan sewenang-wenangnya.

Jadi pergi mampos la kalau macam tu!

Mengagumkan.
Kau adalah wanita pilihan aku.

Sayang sekali kerana aku terpaksa
bunuh kau!

Apa?

Perempuan bodoh.

Aku tahu peraturan kaum skjoldmø.
Kau harus menghormati aku sekarang.

Inilah takdir kau.

Kau harus menewaskan aku.

Jampi-

Ya! Akhirnya.
Adakah sekarang giliran aku?

Upacara sudah selesai.
Kau akan digunakan esok.

- Apa? Esok?
- Perintah Permaisuri.

Datang balik!
Aku pun mahu didera!

- Kau dah kunci?
- Mestilah.

Hey, apa yang kau buat?

- Kita mesti pergi.
- Bagaimana dengan semua kaum Amazons?

Zandra di dalam bahaya. Kita mesti cari
Pedang Mahkota dan tolong dia.

- Boleh dia tunggu dalam seminggu.
- Kita tak boleh tinggalkan dia.

- Boleh tak kita cari pahlawan yang lain?
- Aku mahu Zandra!

Hello, kau tak pernah mahu meminta
pertolongan sejak awal-awal.

Buto kau! Aku akan tinggal di sini dan berkasih
sayang bersama gadis-gadis cantik itu.

Inilah sebabnya aku
mahu ikut ekspedisi ini.

Oh, Aku lupa. Kau bukan didalam
ekspedisi. Kau cuma orang yang membosankan.

Baik. Tinggallah sini.

Kau juga tidak pernah membantu apa pun.

Oh, aku suka sangat dengan muzik.

Sial! Sial betul!

Oh, apa sial yang aku buat, kawan?
Ronal, aku datang.

- Permaisuriku?
- Aku cuma mahu melihat kau.

Sejak pertama kali aku melihat kau seluruh
tubuh aku bergetar dengan keinginan.

Aku tahu ini bercanggah dengan peraturan,
tapi aku perlukan kau.

- Boleh tak kalau...
- Aku tak boleh mengawal diri aku. Ambil aku!

Ambil aku! Oh! Ye!

Ambil aku!

Berhenti!

Sayangnya aku tak boleh, Puan Permaisuri.
Sahabatku perlukan pertolongan.

Apa?

Mungkin aku boleh datang lagi
jika kami sudah selesai.

Penggera!

- Babi! Sebahagian lelaki memang babi!
- Pelacur gila, kawan!

- Kau lari dari tanggungjawab kau!
- Dan maruah aku tergadai!

Lelaki cuma tahu pegang buah dada aku!

Elric?

Semua ini adalah Barbarian yg pertama.

Wow.

Hello.

Aku perlukan pedang kau.
Aku akan menjaganya dengan baik.

Itu mudah saja kan. Wow.

Ya. Maafkan aku.

Zandra.

Maafkan aku.

Setelah sekian lama kau berjaya lepaskan
diri dari penunggang terhebat aku barbarian.

Dan memerangkap diri kau disana, seperti
yang diberitahu Skjoldmo aku disini.

Pedang mahkota. Satu-satunya
senjata yang boleh mencederakan kau.

Zandra?

Sempurna. Kau melayan aku dengan baik.

- Seperti perintahmu, Tuanku.
- Apa sial yang dah jadi?

Bergerak! Barbarians disini
bawa dia berjumpa dengan ahli sihir aku.

Aku rasa
Ronal ada didalam bahaya besar.

- Lakukan apa yang harus kau lakukan, penyihir.
- Dengan senang hati, Tuan.

- Ronal?
- Gorak?

- Itu pun kau.
- Jangan, jangan, jangan!

Akhirnya! Zaal yang perkasa,
dengarlah kepada hamba merendah diri kamu!

Darah dari keturunan Crane
sudah terkumpul di sini.

Izinkan kami menuju ke Kuil kamu!

Apa yang kau buat?

Hanya sekali dalam 10 tahun,
ia mungkin untuk Zaal, tuhan Zakidernes -

- Boleh berhubung dengan dunia kita.
Aku menawarkannya pengorbanan yang hebat.

Anak-anak pahlawan yang dihantar oleh
dia ke dalam buangan untuk akhirat kelak.

Dan sebagai hadiah, dia akan
memberikan aku kekuatannya.

Semua akan mematuhi aku -

- atau mati!

Pis. Boleh ke kita ke sana
tanpa di kesan.

Ronal!

Apa sial yang tak kena dengan kau?
Ayuh! Angkat kaki kau!

Mari! Naik tangga!

Tunggu sini.

- Ronal.
- Alibert!

- Apa?
- Bagaimanapun, tahanlah dulu.

Melangkah ke hadapan, orang keji.

Ronal, mana Pedang Mahkotanya?

Tiada apa yang boleh dilakukan. Ia terletak
dibawah sana, pergi cepat.

Aku tak akan puas,
Hingga mereka menjerit seperti babi mereka!

Zaal yang perkasa, kami mempersembahkan
darah dari seluruh keturunan Crane..

Biarkan kegelapanmu
memberkati kami.

Sebentar lagi, aku akan
lebih kuat dari tuhan-

- Dan kau akan jadi Ratuku
di kehidupan abadi.

Hey! Apa yang kau buat di sini?

- Uh...
- Bunuh dia.

Tidak, tunggu. Aku ialah guru Alibert.

Dan Penyair!

Aku ke sini untuk menyanyi
di pesta kamu... cuma ritual ilmu ghaib.

Izinkan aku bernyanyi.

Bentengmu membuat aku gila.

Di atas lantai bolehkah kau melihatku

keindahan tengkorak kamu
memberikanku kehangatan.

Berikan aku sedikit
pelukan, Sayang.

- Diamlah, tahi.
- Oh!

- Jumpa lagi.
- Datang balik, budak kecil sial!

Biarkan yang terpilih kedepan satu-persatu!

- Hey, Ronal.
- Pedang Mahkota.

- Aku akan membebaskan kau.
- Kita harus membebaskan yang lain.

- Aku lakukan secepatnya dengan sebolehnya.
- Apa sial?

Jatuhkan pedang kau.
Kau tiada peluang.

Ayuh. Tunjukan kemampuan kau.

Indah sekali. Hampir saja...

- Apa?
- Maaf.

Apa?

Inilah yang selama ini aku ingin lakukan!

Oh yeah!

- Bunuh mereka.
- Tapi...

- Itu perintah!
- Zandra!

Kau sudah jadi milik aku, skjoldmø!
Jangan lupakan tu.

Ya, Tuanku.

- Ronal.
- Jangan lakukan ini!

Volcazar sudah menewaskan aku dalam
pertarungan. Inilah takdir aku.

Zandra, ini aku.

Ini benar-benar tidak masuk akal.
Adakah ini betul-betul takdir kau -

- Membunuh orang yang
mencintai kau sampai mati -

- Hanya kerana seorang orang gila berjaya
menewaskan kau di sebuah pertarungan?

Jaga-jaga!

Ronal!

Zandra.

Lepaskan aku!

Tuan, habiskan ini
sebelum terlambat.

Budak pandai. Turunkan kekuatan kau.

Oh, sial.

Mati!

Tidak!

Kegelapan harus
menguasai Metalonien.

Jeritan ketakutan harus
terdengar sampai ke langit.

Semua harus patuh pada aku -

- atau mati!

Buto!

Meletakkan mahkota! "Crane mengambil Pedang
Mahkota dan menghayun dengan semua dayanya -".

Pedang menusuk tengkorak
zakidens lalu berkecai."

Kau harus menusuk dahinya.
Itu titik kelemahannya, kawan!

Itu mustahil!

Tiada apa-apa yang kau boleh buat di sini.
Selamatkan diri kamu!

- Apa?
- Ini bukan tempat untuk kau.

Pergilah!

Tidak. Aku sudah penat berlari.

Persediakan diri kau
haiwan sial.

Ye, Tepat sekali! Tikam di dahi nya!

- Di dahinya.
- Kau ingat aku sedang buat apa?

Aku akan menghancurkan seperti serangga!

Dia akan terbunuh.

Oh, sial!

Mata aku setajam mata helang
dan bebas dari kesilapan.

Berdiri saja, dan diam!

Tidak!

Sekarang aku sudah dapatkan kau!

Makan gambus, anak jalang!

Tidak, tidak. Tidak!

- Zandra!
- Puteriku! Bunuh kutu di sini.

Apa yang kau lakukan? Kehormatan kau perlu
melayani aku.

Tidak! Ini sudah berakhir!

Pergi mati saja kau!

Zandra!

Okay, rakyat-rakyat, mari tunjukkan betapa
kuatnya Barbarian!

Gorak!

- Mari, kawan-kawan!
- Otot!

Aku tidak boleh dikalahkan!

- Apa?
- Ini adalah untuk Pakcik Gundars!

Uh?

Taik sial. Seluar dalam aku masuk
ke dalam celah punggung aku.

Ronal?

Ronal!

Oh tidak.

Selamat tinggal Ronal. Pahlawan
Barbarian terhebat bagi kita semua.

- Apa yg terjadi?
- Dia masih hidup, kawan!

Aku merasakan cinta
yang luar biasa.

Ini sungguh indah.

Aku tak perlu mencabar kau
bertarung, kan?

Kau...

Kau sudah berjaya
menawan hatiku, Ronal.

Ini memalukan.

Masanya untuk bir dan bir,
bir dan bir.

Bir dan bir, bir dan bir.

Mahu tak tengok sesuatu yang hebat?

Wow!

Wow.

- Oh, Bagus tu.
- Aku terasa sakit sendi otot yang kuat.

Aku juga merasakannya, kerana semua
kulit aku terasa kejang dalam minggu ini.

Cuma diam saja, kawan.
Aku mahu beritahu sesuatu.

Untuk Ronal,
Barbarian terhebat di dunia.

Cheers!

- Apa kau mahu minum itu? Barbarians sial, kawan.
- Roywans-Roykurniawan Subs edited.

Ronal barbarian.

He was a weak boy
balls had he not

was not pierced anywhere

he was a little geeky
chest weak and somewhat cowardly

big balls with hair

hard balls hot babes

with hair delicious babes

tasty balls
and oil-lubricated muscles.

Ronal barbarian he rules

big balls with hair

hard balls hot babes

with hair delicious babes

tasty balls
and oil-lubricated muscles

we kæmpertappert shiny muscles

we are champions

thunder and lightning scary wild

enemy we defy for we have balls

together the team look
we dress in leather.

Wow where we sweat
sunburnt hordes

with pierced nipples.

Ronal barbarian he rules